"Kodim 0104/Atim Kembali Kibarkan Bendera Setengah Tiang"

"Kodim 0104/Atim Kembali Kibarkan Bendera Setengah Tiang"

Langsa-Kodim 0104/Aceh Timur kembali mengibarkan bendera merah putih setengah tiang, yang bertempat di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Desa Payabujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Selasa (19-03-2019).

Komandan Kodim 0104/Atim Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis melalui Kasdim Mayor Inf Abdul Muthalib Tallasa mengatakan bahwa, pengibaran bendera setengah tiang tersebut, sebagai bentuk bela sungkawa atas meninggalnya Prajurit Kodim 0104/Atim yakni Kapten Inf Azmi.

Informasi yang telah dirangkum oleh Tim Media Center Kodim 0104/Atim bahwa, riwayat kehidupan Almarhum berakhlak baik, dimana Almarhum merupakan Komandan Koramil 24/Darul Ikhsan Kodim 0104 aceh Timur yang ramah dan rendah hati. Ia meninggal di RSU Cut Mutia PTPN I Kebun Baru, usai melaksanakan Dinas Dalam (Perwira Piket).

Untuk tindakan awal Kapten Inf Azmi di bawa ke  ruang ICU RSU Cut Mutia PTPN I Kebun Baru oleh anggota Kodim 0104/Atim, lalu diperiksa oleh dr. Putri Maulida Sari dan Kapten Inf Azmi dinyatakan telah meninggal dunia. Almarhum meninggalkan seorang istri dan 4 orang anak.

Dan saat ini jenazah Almarhum telah disemayamkan ketempat peristirahatan terakhir di TPU Desa Kampung Baru, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, Senin malam 18 Maret 2019 pukul 20.00, yang di Hantarkan langsung oleh Dandim 0104/Atim yang diwakili Kasdim beserta Anggota Kodim 0104/Atim.

Dandim melalui Kasdim mengucapkan kepada keluarga yang ditinggalkan, bahwa Keluarga besar Kodim 0104/Atim turut berbelasungkawa atas kepergianya, dan merasa kehilangan salah putra terbaik bangsa indonesia ini. “Kepergian almarhum sangat mengejutkan dan menimbulkan kesedihan bagi kita semua, khususnya keluarga yang ditinggalkan, namun sebagai insan yang beriman kita harus ikhlas menerima cobaan ini, ”ungkapnya.

 

“Mari kita panjatkan doa bersama-sama semoga segala kesalahannya dapat diampuni dan amal baktinya diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kesabaran bimbingan dan perlindungan, ”pintanya. “Almarhum sebagai manusia biasa tentunya tak luput dari kesalahan karena itu saya mengajak kepada hadirin semua untuk melapangkan dada untuk memaafkan segala kesalahan almarhum semasa hidupnya, "pungkasnya.(litbangMPNI)