Ketegangan Iran dan Amerika Serikat, Rudal Iran Sudah Jangkau 2 Kapal Perang AS di Teluk Persia
Ketegangan Iran dan Amerika Serikat, Rudal Iran Sudah Jangkau 2 Kapal Perang AS di Teluk Persia
Ketegangan Amerika Serikat dan Iran semakin tampak setelah dua Kapal perusak milik AS masuk ke Teluk Persia.
Keberadaan Kapal tersebut mendapat sorotan dari Iran yang kemudian menyiapkan serangan pada AS yang mencoba mendekat ke wilayah Iran
Bahkan wakil komandan pasukan Garda Revolusi Iran (IRGC) menyebut bahwa armada Kapal perang AS yang ditempatkan di wilayah Teluk, telah berada dalam jangkauan serang rudal jarak pendeknya.
Hal tersebut diyakini akan menjadi alasan di mana AS tidak akan dapat mempertahankan perang baru di wilayah itu.
Bahkan rudal jarak dekat kami dapat dengan mudah menjangkau Kapal perang (milik AS) di wilayah Teluk, ujar Mohammad Saleh Jokar, wakil urusan parlementer IRGC, dikutip kantor berita Fars, Jumat (17/5/2019).
Tak hanya itu, Jokar menambahkan alasan AS tidak akan dapat bertahan jika terlibat konflik militer dengan Iran karena keuangan, personel, dan alasan sosial.
Pernyataan tersebut menandai eskalasi terbaru dalam perang kata-kata antara Teheran dengan Washington, ketika ketegangan terus meningkat di tengah sanksi baru dan tekanan politik dari AS, bersama penumpukan pasukan Amerika Serikat di wilayah Teluk.
Iran tidak mengejar konflik di kawasan tersebut, tetapi akan selalu berupaya mempertahankan kepentingannya sekuat tenaga dan akan melakukannya saat ini juga, ujar Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif, pada Kamis (16/5/2019).
Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah mengembangkan rudal balistik anti-kapal yang disebut Khalij Fars, yang menggunakan panduan inframerah untuk menghantamkan hulu ledak seberat 650 kilogram ke target Kapal yang bergerak.
Selain itu Iran juga memiliki rudal Khalij Fars dengan kecepatan Mach 4, serta rudal Hormuz-1 dan 2 yang dirancang untuk mencari sistem radar musuh dan menghancurkannya.
AS selalu mengerahkan Kapal induknya sebagai bagian dari pasukan tempurnya, sehingga armada besar maupun Kapal kecil Iran akan merasa kesulitan untuk mencapai jarak serang tanpa khawatir armadanya dihancurkan oleh Kapal perang AS.
Kapal perusak dengan rudal kendali, USS Gonzales dan USS McFaul milik AS baru-baru ini dikabarkan telah turut bergabung dengan pasukan serang USS Abraham Lincoln yang ditempatkan dalam posisi siaga di lepas pantai (Adi.G/litbangMPNI)
0 Komentar: