Selandia Baru Pertimbangkan Kembali Untuk Membuka Pangkalan Udara Untuk F 15 Singapura

Newsroom (14/6/2019) memberitakan Pemerintah Selandia Baru mempertimbangkan kembali untuk berdiskusi dengan mitranya yaitu Kemhan Singapura terkait pendirian jet tempur F 15SG AU Singapura, hal ini nampaknya bertentangan dengan keputusan Menhan Selandia Baru Ron Mark pada Desember 2018 lalu yang dengan tegas menolak untuk membangun pangkalan udara AU Singapura di Ohakea dengan alasan keberatan warga dan potensi pencemaran lingkungan

Keputusan Menhan Ron Mark pada bulan Desember 2018 lalu bukan tanpa dasar pasalnya Menhan Ron Mark mengundang ahli ekonomi dan ahli lingkungan untuk menghitung manfaat ekonomi dan potensi pencemaran lingkungan jika pangkalan militer tersebut didirikan. 

Kesimpulan dari pakar-pakar tersebut F 15 Eagle adalah salah satu jet tempur yang mempunyai tingkat kebisingan mesin yang sangat tinggi, oleh karena itu jika pangkalan tersebut didirikan di dekat pemukiman warga sekitar 75% property warga termasuk sekolah membutuhkan isolasi akustik yang tentunya tidak murah untuk meredam kebisingan jet tempur yang diperkirakan akan wara-wiri di atas langit Selandia Baru

Sementara itu terkait dengan pencemaran air dan limbah B3 warga mengkhawtirkan adanya tumpahan bahan bakar dan amunisi yang akhirnya meresap ke dalam tanah dan meracuni perairan. Hal ini memang sangat dikhawatirkan oleh warga Ohakea yang pada masa lalu sempat bersitegang juga dengan Militer Selandia baru karena ditemukan senyawa beracun dari busa pemadam kebakaran akibat kegiatan militer.

Pun begitu dengan dampak ekonomi pendirian pangkalan di Singapura ini tidak bisa menimbulkan keuntungan ekonomi jangka panjang bagi penduduk walaupun tidak bisa dipungkiri dampak ekonomi jangka pendek dari kegiatan konstruksi pangkalan dapat muncul(Newsroom/MPNI)

0 Komentar:

MOTO

MEDIA PADJAJARAN NUSANTARA INDONESIA
SATUKAN BANGSA BERSAMA MEDIA, BANGSA YANG SATU BANGSA INDONESIA
Alamat : Jalan Pembangunan III No.16 Jakarta Pusat TLP. 0838 7549 4989 - 0815 1706 1151