Dandim 0721/Blora, Tutup TMMD Sengkuyung Tahap II 2019

Dandim 0721/Blora, Tutup TMMD Sengkuyung Tahap II 2019

Mpni - BLORA,– Program TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun anggaran 2019 di Desa Botoreco resmi ditutup oleh Komandan Distrik Militer(Dandim) 0721/Blora. Yang bertempat di Lapangan Sepak Bola desa Botoreco. Kamis (08/08/2019).

​​Penutupan secara resmi ini dihadiri oleh Bupati Blora Djoko Nugroho, Ketua DPRD Ir. Bambang Susilo, Wabup Arif Rohman, M.Si, Kapolres AKBP Antonius Anang dan tamu undangan lainnya. TMMD kali ini berlangsung selama kurang lebih 30 haridimulai pada 10 Juli lalu  dan selesai pada 8 Agustus 2019. Fokus TMMD tahap II ini adalah pembangunan fisik di Desa Botoreco berupa pembangunan jembatan serta perbaikan saluran air, kegiatan ini juga dilanjutkan dengan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba, penanaman rasa cinta tanah air.

 

Pembangunan wilayah desa merupakan realisasi dari kebijakan nasional Nawacita yang ingin mewujudkanpembangunan Indonesia dari pinggiran. Salah satu titik focus dari pembangunan ini adalah meuwjudkan kestabilan dan kemajuan Indonesia secara keseluruhan. Melalui pembangunan, potensi pedesaan ditingkatkan dan kekurangan yang ada harus diatasi guna mencapai kemandirian desa yang berkelanjutan.

​”harapan kami dari upaya yang telah dilaksanakan ini dapat menjadi pemicu yang mendorong semangat agar masyarakat kita maju dan berkembang dari segi ekonomi, jeli terhadap bahaya yang berdampak negatif, serta membentuk kehidupan yang guyub dan rukun di tengah perkembangan dunia yang semakin modern. Hal inilah yang kita harapkan pada generasi milenial agar menjadi generasi yang berdaya saing tinggi” ujar Dandim Blora Letkol, Inf. Ali Mahmudi, SE.

Dalam Amanat pangdam IV/Diponegoro yang dibacakan Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi, SE menyampaikan dalam pelaksanaan upacara penutupan TMMD ke 105 thn 2019 dalam keadaan sehat dengan dilandasi kegotong royongan dengan Tema ” Melalui TMMD Membangun untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”

Selama 1 bulan prajurit kodam IV Diponegoro bersama komponen masyarakat bahu membahu menyelesaikan program TMMD Ke 105, kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dlm menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh pertahanan negara.

Program  TMMD Ke 105 thn 2019 ini dilaksanakan secara serentak diseluruh kabupaten/kota di wilayah  Jawa Tengah dengan sasaran fisik berupa pembangunan/rehab Infrastruktur, Jalan, Jembatan, Irigasi, RTLH, Rumah ibadah dan sarana sanitasi warga. Dan juga sasaran Non fisik berupa penyuluhan Bela negara,Bahaya Narkoba,Kesehatan,Pertanian,Peternakan,Perikanan dll.

Dengan kesempatan yang baik ini saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Pemerintah daerah dan semua pihak yang terlibat dalam TMMD baik secara moril dan materil sehingga program ini dapat terlaksana dan sukses dan juga ucapan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas kesalahan tutur kata dan perbuatan prajurit kodam IV Diponegoro.

Lebih lanjut sebelum mengakhiri amanat saya ada beberapa atensi dan harapan

1. Pelihara terus kebersamaan dan kemanunggalan TNI dan Rakyat

2. Pelihara semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa

3. Pelihara hasil TMMD sehingga dapat bermanfaat dan dinikmati masyarakat

4. Dansatgas TMMD laksanakan evaluasi menyeluruh agar dapat dilaksanakan perbaikan dalam program TMMD yang akan datang

5. Prajurit jalin terus silaturahmi dan hubungan baik dengan masyarakat

Dengan memanjatkan rasa syukur kepada Tuhan yang maha esa pada hari ini Kamis tanggal 8 Agustus 2019 pukul 09.00 wib TMMD Ke 105 thn 2019 secara resmi saya nyatakan ditutup semogan Tuhan yang maha esa senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita dalam melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara kesatuan Indonesia tercinta,”Tegasnya. (BRT.mpni)