Peresmian Alun Alun Pati Diwarnai Dengan Berbagai Macam Acara
Peresmian Alun Alun Pati Diwarnai Dengan Berbagai Macam Acara
MPNI - Pati, Peresmian alun – alun Pati dengan menggelar berbagai acara disambut antusias oleh segenap warga Pati. Salah satunya adalah pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) minum kopi organik 15.000 orang, pengumpulan ekobrik sebagi salah satu mengurangi sampah plastik dan pagelaran tari kolosal. Sabtu, 30/11/2019.
Bupati Pati H. haryanto SH, MM, M.Si didampingi Wakil Bupati H. Saiful Arifin memulai pemecahan rekor MURI dengan penekanan sirene dan pelepasan ratusan balon. Didampingi Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Arm Arief Darmawan S.Sos serta Kapolres Pati AKBP Jon Wesley dan unsur lainnya Bupati memulai acara minum kopi serentak.
"Acara ini sebagai simbol menyatunya pemerintah Pati bersama masyarakat untuk memperkenalkan produk unggulan lain dari Pati yaitu kopi organik. Selain itu juga selesainya revitalisasi alun alun Pati yang kita persembahkan kepada masyarakat," Ungkap Bupati.
Dengan selesainya revitalisasi alun alun ini akan menambah lahan terbuka sehingga masyarakat dapat menikmati semua yang telah dibangun oleh Pemkab Pati. Pemeliharaan fasilitas umum adalah tanggungjawab bersama. Bukan hanya pemerintah, yang membangun/menyediakan, tapi juga masyarakat yang mempergunakan.
Tanpa adanya rasa tanggungjawab penggunaan, manfaat fasilitas umum ini tidak akan optimal. Masyarakat yang hanya tahu memakai dan tidak mau ikut serta dalam pemeliharaan akan semaunya sendiri menggunakan fasilitas umum.
"Saya berharap agar fasilitas umum ini dijaga dan dirawat dengan sebaik baiknya sehingga dapat dinikmati semua, bukan hanya warga Pati akan tetapi waga daerah lain yang sedang berada di Pati," Tambah Bupati
Menurut Haryanto, penetapan Alun-Alun Pati sebagai ruang terbuka hijau sesuai dengan tuntutan UU nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Ia menyebut, UU tersebut mengamanatkan agar di daerah-daerah perkotaan, 20-30 persen wilayahnya dimanfaatkan untuk ruang terbuka hijau.
Tidak hanya kotanya, juga desa-desa di wilayah Kabupaten Pati akan ikut menikmati efek positif apa yang sudah dan akan dilaksanakan oleh Pemkab Pati. Maka diharapkan dengan peresmian alun-alun cantik kota Pati ini akan semakin menarik investor domestik bahkan asing.
Yang tak kalah pentingnya, setelah peresmian alun-alun Pati ada tindak lanjut, misalnya bagaimana tata kelolanya, pemeliharaanya, regulasi pemakaian alun-alun oleh instansi dan masyarakat, bagaimana PKL- nya dan bagaimana juga alun-alun kota Pati tak sekedar jadi kebanggaan warga Pati. (m@s/litbangMPNI)
0 Komentar: