Bentuk Generasi Nasionalis, Dansatgas Yonif 133/YS Irup di SMAN 1 Badau

*Bentuk Generasi Nasionalis, Dansatgas Yonif 133/YS Irup di SMAN 1 Badau* 

www.mediaoadjajaran.com - Badau - Dansatgas Pamtas RI-Mly Yonif 133/Yudha Sakti, Letkol Inf Hendra Cipta, SSos, menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada pelaksanaan upacara bendera di SMAN 1 Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Senin (9/3/2020).  

Dalam pelaksanaan upacara bendera yang melibatkan kepala sekolah, seluruh guru dan para siswa SMAN 1 Badau ini, bertindak sebagai penanggung jawab adalah Letda Ch M Taqwim P, SH dibantu tujuh personel Pos Kotis Satgas Pamtas RI-Mly Yonif 133/YS.  

Dalam arahannya, Dansatgas menjelaskan, upacara bendera setiap hari Senin, bukan hanya sekadar rutinitas belaka. Tetapi juga mengandung nilai-nilai penghormatan kepada Sang Merah Putih dan para pahlawan kusuma bangsa. 

"Sebagai generasi penerus bangsa, adik-adik semua adalah tumpuan dan harapan untuk melanjutkan kejayaan Indonesia di masa depan. Karena itu, adik-adik perlu memiliki rasa kebangsaan, sehingga menjadi generasi muda yang nasionalis," terang Dansatgas. 

Dalam kesempatan ini, Dansatgas juga menguraikan secara singkat tentang empat konsensus dasar yang telah disepakati Bangsa Indonesia. Yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika. Dansatgas juga memberi motivasi kepada seluruh pelajar SMAN 1 Badau untuk membangun rasa cinta tanah air di dalam diri masing-masing. 

"Seperti pepatah mengatakan 'tak kenal, maka tak sayang'. Maka, dari mengenal, kita menjadi cinta dan merasa bangga bahwa Tanah Air kita memiliki sumber-sumber kekayaan, kesuburan, dan keindahan alam, sehingga senantiasa ingin menjaga dan memeliharannya sepanjang masa," pungkas Dansatgas. 

Sementara, Kepala SMAN 1 Badau bersama para guru mengaku senang dan bangga dengan pelaksanaan upacara bendera yang dipimpin langsung Dansatgas Pamtas RI-Mly Yonif 133/YS. "Kami berharap kerja sama ini bisa berkesinambungan terutama dalam upaya membentuk generasi penerus bangsa yang nasionalis, agamis, dan akademis," harap kepala sekolah.  (MPNI)

Sumber: Pen Yon-133